7 Kebiasaan membangun untuk mengembangkan bisnis

7 Kebiasaan membangun untuk mengembangkan bisnis

Bagaimana cara mengembangkan bisnis?

Memulai bisnis baru menjadi hal yang menantang di era modern yang serba cepat dan mudah. Kesusksesan sebuah bisnis tidak hanya ditentukan oleh produk/ jasa yang ditawarkan. Penerapan kebiasaan marketing yang tepat juga berdampak besar dalam kemajuan sebuah bisnis.

Anda sedang merintis sebuah bisnis dan bingung bagaimana strategi marketing yang tepat untuk diterapkan? Berikut kami bagikan 7 kebiasaan membangun yang dapat anda terapkan guna mengembangkan bisnis dalam jangka panjang.

    1. Memulai hari dengan good mind dan keyakinan penuh

      Keyakinan dan positif mind berpengaruh terhadap perkembangan bisnis anda. Penting untuk anda memelihara good mind agar semangat kerja tetap terjaga dalam merealisasikan visi bisnis anda. Yakinlah bahwa usaha anda terbaik dan sedang menuju pada kesuksesan itu. Tetap berusaha, karena usaha tidak pernah menghianati hasil.

      Mental seorang pengusaha sudah seharusnya memegang kuat prinsip dan memiliki kepercayaan akan bisnisnya. Seorang pengusaha memiliki jiwa yang pantang menyerah, berani memulai berkomitmen dan konsisten dalam menjalankan apa yang sudah dimulai.

      Jika anda telah berani memutuskan untuk memulai, lanjutkan hingga mencapai apa yang telah menjadi tujuan anda.

    2. Memaksimalkan website/blog usaha.

      Sudahkah anda memiliki website? Jika belum mampu membeli website, bisa coba dengan website gratisan. Ada banyak platform website gratis seperti blogspot, wordpress maupun wix.

      Banyak pelaku usaha yang merasa senang dan puas jika sudah memiliki website. Merasa puas hanya baru sebatas memiliki website dengan 3 atau 4 halaman saja. Website adalah sebagai jembatan marketing usaha anda ke dunia global. Jika website anda membosankan, jarang bahkan tidak pernah diperbaharui tentu netizen malas berkunjung.

      Memaksimalkan fungsi website yakni dengan memperkaya konten dan membagikan tautan website anda sebagai umpan marketing.

      Sebagai contoh, pemberitahuan produk baru bisa anda publikasikan di website pada bagian feature terdepan. Pemberitahuan adanya diskon dan promo-promo dalam bisnis anda sangat penting dipublikasikan di halaman depan website anda.

      Baca juga :
      Website dan manfaatnya
      Ini alasan mengapa harus belajar digital marketing

    3. Mendengarkan apa yang pelanggan inginkan

      Marketing sangat erat berkaitan dengan bagaimana memikat konsumen. Merekalah calon-calon pembeli/ pengguna jasa/ produk anda. Tantangan dalam menghadapi konsumen terletak pada bagaimana kita melayani dan memandu konsumen lebih baik dan profesional.

      Sediakan waktu untuk mendengarkan dan memahami kebutuhan konsumen anda. Jika anda menggunakan social media maupun website dalam pemasaran sediakan halaman khusus untuk menghandle keluhan dan QnA (Question and answer) sebagai umpan balik pengembangan bisnis anda.

      Mencantumkan call center dan quick contact pada halaman depan yang mudah dilihat. Layanan online 24 jam juga bisa anda terapkan (jika diperlukan).

      Buat konsumen anda merasa diperhatikan dan dipahami. Jadilah pendengar atas keluh mereka kemudian tawarkan beberapa alternatif solusi yang bisa mereka pilih.

      Untuk pelayanan terbaik bagi konsumen anda, luangkan waktu untuk mengirim pesan (email atau chatting) meminta kesan dan masukannya demi meningkatkan pelayanan usaha anda.

    4. Membuat daftar kegiatan pengembangan usaha

      Untuk membiasakan disiplin kerja, buatlah daftar kegiatan anda setiap hari.
      Sebagai contoh :
      – 8:00 –> mempublikasikan konten baru.
      – 9:00 –> uploading storyboard ke media social.
      – 10:00 –>  mengirim newsletter untuk pelanggan dan seterusnya.

      Tuliskan dalam sebuah list dan tempelkan di meja kerja anda. Ini tidak lain untuk membiasakan anda bekerja disiplin dan efektif.

    5. Membaca buku-buku bisnis untuk menambah inspirasi

      Ada banyak sekali buku-buku bisnis yang bisa anda baca dan menjadikannya acuan dalam mengembangkan usaha. Dalam sehari sempatkan diri sedikitnya 1 jam untuk membaca (buku maupun ebook). Dikarenakan pengetahuan begitu cepat berkembang. Jika anda malas menggali pengetahuan maka anda akan mengeras dan tertinggal.

    6. Manfaatkan social media

      Mengapa harus menggunakan social media  dalam marketing? Perlu diketahui bahwa 33% kaum milenial menggunakan social media sebagai chanel komunikasi bisnis. Ada banyak piliha social media bisa anda gunakan dalam pemasaran. Mulai dari facebook, twitter, youtube, instagram, pinterent, linkedin, snapchat dan lainnya. Tentukan social media mana yang tepat diaplikasikan untuk bisnis anda.

      Untuk mendapatkan traffic dan jumlah klik yang lebih tinggi, pilihan pemasaran di facebook dan twitter. Kombinasi pemasaran dengan gambar dan link meningkatkan referral link sebesar 25%.

      87% pelaku marketing online memanfaatkan konten video untuk menarik lebih banyak audien. Pemasaran dengan video konten sangat trend dan terbukti efektif menarik perhatian audien. Tampilan promosi gaya text dan gambar kadang terkesan membosankan. Cobalah kreasi konten lain seperti story board dan short video.

    7. Mengirimkan newsletter

      Rekam data konsumen yang anda miliki menjadi aset potensial untuk mengembangkan usaha. Keep in touch dengan konsumen anda. Pikat hati mereka untuk menjadi pelanggan setia, sdengan mengirimi mereka penawaran menarik, pemberitahuan discount sampai pada peluncuran produk baru.

Tindaka anda setiap hari jika dilakukan dengan serius dan konsisten akan berdampak pada perkembangan bisnis jangka panjang. Buatlah daftar-daftar kegiatan pengembangan bisnis yang dapat anda lakukan segera.

Dalam mengembangkan sebuah bisnis tentu anda tidak boleh kaku dengan berbagai strategi pembaharuan, karena selalu ada inovasi baru yang dapat anda coba.

semangat berbisnis,

salam rongrangreng!