Stop lakukan 5 hal ini di Sosial Media

Stop lakukan 5 hal ini di Sosial Media

Sosial media dalam pembahasan yang lebih dalam

Mari kita sama sama maknai kata “Sosial”. Sosial berkaitan dengan membangun hubungan dengan masyarakat/ publik. Sosial bermakna membangun jaringan dan relasi yang dimana pasti ada suatu komunikasi. Sedangkan media sosial adalah suatu tempat dimana para penggunanya bisa berpartisipasi, tergabung, saling berbagi dan membangun komunikasi antar anggota jaringan.

Mengingat sosial media adalah tool terbaik dalam membangun jaringan dan komunikasi, sehingga sosial media banyak dipilih sebagai media promosi handal karena disana adalah tempat berkumpulnya calon konsumen.

Sosial adalah tentang membangun suatu hubungan. Sosial adalah membangun jaring dengan komunikasi interaktif. Juga dapat bermakna interaksi, saling berbagi, saling dukung dan menguatkan. Sosial bukanlah hanya tentang dirimu dan segala hal terkait dengan kamu dan bisnismu. Itu poin penting yang wajib diingat jika ingin membangun kesan baik untuk bisnis anda pada jaringan sosial.

Bergabung dalam sosial media tentu tidak lepas dari aturan, baik yang tersurat maupun tersirat. Jangan sampai salah langkah promosi, karena tindakan anda menentukan reputasi anda/bisnis anda. Berikut 5 hal jangan diterapkan jika anda tidak ingin kehilangan fans, pembaca, follower, bahkan konsumen potensial anda.

1. Hanya mempromosikan produk/ jasa anda

Saat anda memutuskan menjadikan sosial media sebagai media promosi, ingat disana ada banyak orang lain yang terhubung. Tidak terbatas pada pencari informasi dan calon konsumen, namun juga kompetitor sampai pada haters. Aturan 80/20 menyatakan “berkontribusilah dalam promosi konten dari bisnis lain yang relevan. 80% dari postingan lain dan 20% dari produk/jasa anda”.

Promosi itu tidak sebatas share suatu link/ konten lalu ditinggalkan begitu saja, kemudian anda mengharap orang lain untuk memberi like, melakukan klik bahkan membagikan postingan anda. Jika anda tidak benar-benar bisa membangun relasi dengan anggota suatu jaringan maka anda akan diabaikan.

Ingatlah untuk bisa menjadi bagian dari sosial media, bangunlah jaringan dan menjadi bagian dari jaringan tersebut. Jangan membombardir hanya tentang brand dan promosi anda sendiri saat berada pada jaringan sosial.

2. Setting private account untuk sosial media anda

Untuk mendapatkan jangkauan relasi yang lebih luas dan lebih banyak tentu akun bisnis anda harus bersifat terbuka untuk publik. Bisa anda bayangkan saat akun bisnis diset private, kemudian setiap orang yang terhubung harus mendapat persetujuan dari admin, hal ini tentu memerlukan waktu hingga informasi itu sampai.

Kunci lain dalam promosi kreatif selain terbuka juga harus transparant. Jika produk yang anda jual adalah kualitas KW nyatakan dengan jujur. Jika produk anda adalah barang-barang produksi tangan deskripsikan tanpa berlebih. Biarkan audience yang menentukan untuk mengikuti ataupun tidak namun tetap set akun anda terbuka.

3. Meminta orang lain untuk follow back

Mohon jangan paksa orang lain untuk mengikuti anda. Mengikuti banyak akun lain dan mengharap mendapat banyak follow back, sah-sah saja, tapi itu tidak selalu berlaku seperti itu. Dalam suatu kondisi jangan pernah sekalipun anda meminta bahkan memaksa orang untuk mengikuti anda/ bisnis anda. Biarkan audience datang memang karena membutuhkan dan mencari tahu. Pastikan pengikut bisnis anda adalah orang-orang potensial yang mampu menaikan profit bisnis. Dalam promosi jumlah like seakan menjadi sangat penting, namun yang lebih penting adalah promosi efektif yang tepat sasaran.

4. Spamming (Posting berlebih dalam sekali waktu)

Apakah anda pengguna sosial media Instagram? pernahkah anda melihat barisan postingan lebih dari 10 foto masuk dalam feed anda? bagaimana anda melihat itu, kebanyakan dari kita malah dengan cepat-cepat scrolling melewatkan itu karena cenderung membosankan. Tentu bisnis anda tidak ingin dicap membosankan kan?!! Pastikan posting yang berkualitas dan terjadwal.

5 Hastag berlebihan

Alih alih membanjiri postingan anda dengan hastag berlebih, lebih baik tuliskan caption yang baik dan mampu memaparkan visi dengan jelas. Promosi dengan memanfaatkan hastag memang membantu hasil pencarian di SERP, tapi jangan menjadi amatir karena penggunaan hastag yang berlebihan

Ingat kembali media sosial adalah wadah dalam membangun suatu hubungan, sosial adalah membangun jaring dengan komunikasi interaktif. Sosial media bukan hanya tentang dirimu dan segala hal terkait dengan kamu dan bisnismu.

Salam rongrangreng!